Feb 16, 2012

Penyebab Internet ADSL Lambat dan Dormant atau Sering Disconnect.

Penyebab Internet ADSL lambat dan tidak sesuai dengan kecepatan yang di subscribe oleh kita disebabkan beberapa faktor, salah satunya adalah sebagai berikut:

Satu hal yang sering kita lupa yang sangat berpengaruh terhadap kecepatan dan kesetabilan koneksi speedy atau boleh dibilang koneksi dsl kita. Selain faktor di atas ada faktor link line telp ke tempet kita atau ke modem kita. Jika koneksi telpon kita ke modem bisa di pastikan koneksi internetnya tidak bisa stabil dan cepat.

Disini karena yang umum adalah menggunakan speedy, aku mencontohkan jika kita ambil paket office maka kemungkinan kecepatannya up to 1 mbps, dilapangan koneksi up to 1 mbps bisa sampe 1 mbps beneran jika link dsl kita bagus. Ingat link dsl jelek atau tidak nya itu bukan tergantung dari modem, mau di ganti merek dan tipe apapun modem kalo link dls nya emang jelek ya gak bisa bagus.

Faktor yang menyebabkan link dsl kita jelek adalah buruknya kabel telp yang mungkin udah beberapa tahun atau puluhan tahun gak di ganti ganti, bisa juga terminal terminal telp yang menhubungkan kabel kabel telp kita sudah usang alias udah perlu di perbaharui hehehe.

Untuk mengecek bagus tidaknya link dsl kita bisa di liat dari snr margin yang ada di setiap modem, ada lagi yang namanya Line attenuation. dimana nilai SNR margin ini semakin baik semakin bagus dan untuk nilai Line attenuation ini semakin kecil semakin bagus.

Untuk speedy up to 1 mbps harus jika SNR marginnya 11 – 19 maka kecepatannya bisa mencapai 600 – 800 kbps, jika di bawah itu kemungkinan cuma dapet 300 – 400 kbps malah sering putus. Jika kita ambil paket 2 mbps maka SNR marginnya harus tinggi, kebanyakan yang dapet kecepatan 1,7 – 1,8 mbps pada speedy upto 2 mbps itu SNR marginnya mencapai angka 37.
Kalau cuma mendapatkan angka SNR Margin 8 – 20 itu kaya speedy ku cuma dapet link 1024 kbps padahal aku pake speedy yang 2 mbps
Jadi kalau koneksi speedy terasa lambat coba cek snr margin dan line attenuation nya.

Untuk nilai lebih lengkap nya bisa cek bawah.

Jadi jangan hanya menyalahkan share, proxy, ruter yang kurang bagus settingannya tp link kondisi link dsl nya juga.
nah jika mau mendapatkan link dsl yang bagus, nah itu urusannya harus komunikasi sama orang telkomnya. bisa kita minta ganti kabel atau minta tolong benerin link dsl kita biar lebih maknyus.
mudah mudahan berguna.

Tabel 1: Klasifikasi SNR_Margin (Signal-to-Noise Margin)
* Makin TINGGI makin BAIK
29,0 dB ~ ke atas = Outstanding (bagus sekali)20,0 dB ~ 28,9 dB = Excellent (bagus) • Koneksi stabil.11,0 dB ~ 19,9 dB = Good (baik) • Sinkronisasi sinyal ADSL dapat berlangsung lancar.07,0 dB ~ 10,9 dB = Fair (cukup) • Rentan terhadap variasi perubahan kondisi pada jaringan.00,0 dB ~ 06,9 dB = Bad (buruk) • Sinkronisasi sinyal gagal atau tidak lancar (ter-putus²).Tabel 2: Klasifikasi Line Attenuation (Redaman pada Jalur)
*Makin RENDAH makin BAIK00,0 dB ~ 19,99 dB = Outstanding  (bagus sekali)20,0 dB ~ 29,99 dB = Excellent (bagus)30,0 dB ~ 39,99 dB = Very good (baik)40,0 dB ~ 49,99 dB = Good (cukup)50,0 dB ~ 59,99 dB = Poor (buruk) • Kemungkinan akan timbul masalah koneksi (tidak lancar, dsb).60,0 dB ~ ke atas  = Bad (amburadul) • Pasti akan timbul banyak gangguan koneksi (sinyal hilang, tidak bisa  connect, dsb).


Referensi: www.deskapahendri.com & www.opensource.telkomspeedy.com

Feb 9, 2012

Cara Alami Melawan Rasa Kantuk

Saat menjelang dan setelah makan siang sebagian besar orang pasti akan dilanda rasa kantuk dan berusaha keras membuat matanya terjaga. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membuat mata tetap terjaga.

Banyak hal yang bisa menyebabkan seseorang merasa kantuk, seperti kurang tidur, kelelahan, bosan atau kurang oksigen. Dan sebagian besar orang mengatasinya dengan cara minum kopi.

Seperti dikutip dari WebMD, Kamis (6/1/2011) ada beberapa cara alami yang bisa dilakukan untuk membuat mata terjaga, yaitu:

1. Bangun dari tempat duduk dan bergerak atau berjalan

Studi yang dilakukan Robert Thayer, PhD dari California State University, Long Beach menunjukkan berjalan selama 10 menit bisa meningkatkan energi selama 2 jam. Hal ini karena dengan berjalan singkat, oksigen akan dipompa ke pembuluh darah, otak dan otot. Berjalan atau bergerak selama 10 menit akan membuat orang tetap terjaga dan segar.

2. Mengambil tidur siang sejenak
Tidur siang yang dilakukan sebaiknya hanya 5-25 menit saja dan tidak lebih dari itu, serta tidur di meja kerja bukanlah ide yang baik. Jika tidak bisa tidur siang, cobalah beristirahat dengan tenang selama 10 menit sambil menutup mata, hal ini juga bisa membantu.

3. Mengistirahatkan mata untuk hindari kelelahan

Terus menerus menatap komputer akan menyebabkan mata lelah dan bisa memperburuk rasa kantuk. Cobalah berpaling dari layar komputer selama beberapa menit secara berkala agar mata menjadi lebih santai.

4. Cobalah memulai percakapan

Terlibat dalam sebuah percakapan bisa membuat pikiran bergerak kembali dan termasuk dalam stimulator perilaku yang sangat kuat. Berbicaralah dengan rekan kerja mengenai hal apapun.

5. Cobalah menarik napas secara dalam
Bernapas secara dalam bisa meningkatkan kadar oksigen darah di dalam tubuh, sehingga memperlambat detak jantung, menurunkan tekanan darah, memperbaiki sirkulasi dan membantu kinerja kerja. Cobalah duduk tegak dengan satu tangan di perut tepat di bawah tulang rusuk dan tangan satu lagi di dada. Tarik napas dalam-dalam melalui hidung dan biarkan perut mendorong tangan tanpa membuat dada bergerak.

6. Mengganti tugas untuk merangsang pikiran
Pekerjaan yang monoton bisa membuat seseorang mengantuk dan tertidur, karenanya cobalah mengganti tugas yang dilakukan untuk merangsang pikiran dan membuatnya tetap terjaga.

7. Mengonsumsi air untuk mencegah dehidrasi
Dehidrasi bisa menyebabkan kelelahan yang berujung pada serangan rasa kantuk. Pastikan tubuh mendapat cairan yang cukup dari air serta makanan dengan kandungan air tinggi seperti buah-buahan dan sayur.

8. Mengonsumsi cemilan sehat untuk meningkatkan energi
Cemilan yang manis bisa memberikan dorongan energi dengan cepat. Makanan yang bisa memberikan energi dengan baik, secara menyeluruh dan jangka panjang seperti yogurt, buah segar, baby wortel atau selai kacang dengan cracker gandum.

source: DetikHealth